CARACAS–Warga Venezuela di seluruh negeri turun ke jalan pada Senin waktu setempat atau Selasa WIB. Mereka memprotes hasil pemilu dan bentrok dengan polisi.
Negeri itu menhadapi ketidakpastian mengenai hasil pemilu di tengah tuduhan kecurangan pemilu oleh kubu Presiden Nicolas Maduro.
Pemilu pada hari Minggu adalah pemilu yang paling penting dalam beberapa tahun terakhir, dan masa depan Venezuela dipertaruhkan.
Banyak pendukung muda oposisi mengatakan, mereka akan meninggalkan negara tersebut jika pemimpin otoriter Nicolás Maduro terpilih kembali. Mereka merujuk pada keruntuhan perekonomian negara dan penindasan yang kejam di bawah pemerintahannya.
Pihak oposisi juga semakin bersemangat dan memberikan tantangan terberat bagi pemerintah yang berkuasa dalam 25 tahun terakhir.
Meskipun Maduro telah menjanjikan pemilu yang adil dan bebas, proses tersebut telah dirusak oleh tuduhan kecurangan. Tokoh oposisi ditangkapnya, pemimpin utama oposisi dilarang mencalonkan diri, media diblokir, dan sebagian besar warga Venezuela di luar negeri tidak dapat memilih.
Itu sebabnya, meskipun Maduro secara resmi dinyatakan sebagai pemenang oleh badan pemilu negara tersebut, pihak oposisi menolak hasil tersebut dan para pemimpin Amerika Latin lainnya menolak mengakui kemenangannya.<ds/geobdg>