WASHINGTON–Senat Ameria Serikat telah menyetujui rancangan undang-undang kontroversial yang dapat membuat TikTok dilarang di AS.
Menurut BBC, Rabu (24/4), hal itu memberi waktu sembilan bulan kepada pemilik TikTok di Tiongkok, ByteDance, untuk menjual sahamnya atau aplikasinya akan diblokir di AS.
RUU tersebut sekarang akan diserahkan kepada Presiden AS Joe Biden yang mengatakan dia akan menandatanganinya menjadi undang-undang segera setelah RUU tersebut sampai di mejanya.
Jika hal itu terjadi, ByteDance harus meminta persetujuan dari pejabat Tiongkok untuk menyelesaikan penjualan paksa. Sebelumnya Beijing berjanji akan menentang hal itu. Para analis mengatakan prosesnya bisa memakan waktu bertahun-tahun.
Langkah ini disahkan sebagai bagian dari paket empat rancangan undang-undang yang juga mencakup bantuan militer untuk Ukraina, Israel, Taiwan, dan mitra AS lainnya di Indo-Pasifik.
Hal ini mendapat dukungan luas dari anggota parlemen dengan 79 Senator mendukungnya dan 18 suara menentangnya.
“Selama bertahun-tahun kami telah mengizinkan Partai Komunis Tiongkok untuk mengontrol salah satu aplikasi paling populer di Amerika yang sangat picik,” kata Senator Marco Rubio, petinggi Partai Republik di Komite Intelijen.
Ia menegaskan, undang-undang baru akan mewajibkan pemiliknya di Tiongkok untuk menjual aplikasi tersebut. Ini adalah langkah yang baik bagi AS. <ds/geobdg>