Tangkapan Layar: Istimewa

Tekan Angka Stunting Bagikan Antropometri Kit

1 minute, 59 seconds Read

Cimahi — Dalam upaya menekan atau meminimalisir stunting di wilayahnya. Pemkot Cimahi juga membagikan alat Antropometri Kit kepada  Posyandu yang ada di wilayahnya. Antropometri Kit adalah rangkaian alat yang berfungsi untuk mendeteksi stunting pada anak, Melalui pengukuran berat badan, panjang, dan tinggi badan, lingkar lengan atas, dan kepala.

Secara simbolis penyerahan dilakukan oleh Pj. Wali Kota Cimahi Dicky Saromi di Aula Kecamatan Cimahi Utara Jalan Jati Serut, belum lama ini.

“Alhamdulillah, hari jumat 15 Desember kemarin Kota Cimahi telah menerima alat Antropometri Kit dari Kementerian Kesehatan untuk memenuhi kebutuhan seluruh posyandu yang ada di Kota Cimahi, dan tentunya akan segera didistribusikan secara bertahap dalam 3 hari ini,” ujar Dicky.

Hal yang sama disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat, dr. Raden Vini Adiani Dewi menjelaskan bahwa, antropometri adalah alat untuk mengukur bayi yang baru lahir atau anak terindikasi stunting atau tidak.

“Alat ini lebih valid dan lebih gampang digunakan, serta lebih fortable. Sehingga alat itu bisa digunakan di Posyandu sebagai garda terdepan kita dalam mencegah stunting,” jelasnya.

Menurut Vini, pemberian Antropometri Kit ini sebagai langkah yang dikakukan Pemkot Cimahi untuk terus mengupayakan agar Kota Cimahi bisa zero stunting dari 2024. “Dan bisa menyambut 20 tahun mendatang untuk Indonesia Emas, Indonesia Maju, untuk Cimah Emas, Cimahi Maju,” imbuhnya.

“Mari kita terima alat ini dengan baik, dan kita gunakan dengan baik. Sehingga data itu untuk segera nanti disampaikan ke puskesmas terdekat. Sampaikan ke kita Pemkot Cimahi melalui Dinas Kesehatan untuk segera kita intervensi nantinya,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, pasalnya, juga mengajak seluruh pihak untuk satukan gerak langkah dalam rangka mewujudkan generasi penerus yang berkualitas.

“Ajak semua ibu dan balita untuk senantiasa membawa anaknya ke posyandu, memanfaatkan semua fasilitas yang ada di posyandu. Periksa tumbuh kembang balitanya, agar anak-anak kita tumbuh menjadi anak yang sehat, cerdas dan menjadi generasi emas yang berkualitas,” pungkasnya.

<Anto/geobdg>

Share us:

Similar Posts