WASHINGTON–Percakapan mantan Presiden AS Donald Trump dan CEO Tesla dan pemilik X Elon Musk tertunda selama 40 menit akibat kendala teknis.
CNN pada Selasa (13/8) melaporkan, Musk mengklaim bahwa serangan penolakan layanan terdistribusi (distributed denial of service-DDOS) telah membuat server perusahaan kewalahan.
Namun tidak jelas apakah pelaku kejahatan berada di balik apa yang disebut Musk sebagai “serangan”, atau apakah masalahnya adalah hanya disebabkan oleh terlalu banyak pengguna yang mencoba mendengarkan percakapan.
“Tampaknya ada serangan DDOS besar-besaran terhadap X. Sedang berupaya untuk mematikannya,” kata Musk dalam postingan di X.
Musk mengungkapkan, hal itu merupakan kasus terburuk yang dialaminya. “Kami akan melanjutkan dengan jumlah pendengar langsung yang lebih sedikit dan memposting percakapan tersebut nanti,” kata Musk.
DDOS atau penolakan layanan terdistribusi adalah metode serangan umum. Peretas membanjiri situs dengan lalu lintas palsu untuk membebani sistemnya dan mencoba mematikannya.
Musk mengatakan dalam postingan terpisah bahwa X menguji sistem dengan 8 juta pendengar secara bersamaan. <ds/geobdg>
