BANDUNG — Tandang ke Stadium Estadio do Dragao, Porto, Portugal, Mikel Arteta harus menerima kenyataan pahit. Arsenal yang diunggulkan di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, dihukum FC Porto 0-1 oleh gol telat Gelano di menit 90+4.
Arsenal terhempas. Pelatih Mikel Arteta kecewa berat. Laga yang harusnya berakhir suka, berubah jadi duka. The Gunners harus bekerja keras dan memenangi laga di leg kedua jika ingin lolos ke perempatfinal.
“Tentu saja kami sangat kecewa dengan cara kekalahan seperti ini. Kami menyerah di akhir pertandingan, di masa injury time. Ini akibat kami tidak efektif manfaatkan waktu,” kata Arteta di laman klub arsenal.com
The Gunners mendominasi permainan. Tetapi tidak bisa mendapat momentum mencetak gol. Rajin menyerang tapi tidak bisa membuat Porto tersungkur. Ancaman The Gunners selalu bisa diredam.
“Sekarang sudah jelas, kalau ingin ke perempat final harus mengalahkan lawan. Itulah tujuan dan rencana besar kami bersama seluruh suporter untuk menang di leg kedua,” bilang Arteta.
<dani/geobdg>