BANDUNG — Mpox atau cacar monyet ini, menyebabkan tanda dan gejala yang biasanya dimulai dalam seminggu. Tetapi bisa dimulai 1–21 hari setelah terpapar. Gejala biasanya berlangsung 2–4 minggu namun bisa berlangsung lebih lama. Hal itu pada seseorang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus, menyatakan bahwa gejalanya. Secara umum mpox yakni, ruam, demam, sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, energi rendah, pembengkakan kelenjar getah bening.
“Tetapi, bagi sebagian orang, gejala pertama mpox ini yakni ruam. Sedangkan yang lain mungkin mengalami gejala berbeda terlebih dahulu,” ucapnya, dilansir VOA, Rabu, (21/8/2024).
Ruam ini, kata dia, bermula sebagai luka datar berkembang menjadi lepuh berisi cairan dan mungkin terasa gatal atau nyeri. Saat ruam sembuh, lesi mengering, berkerak, dan rontok.
Beberapa orang mungkin memiliki satu atau beberapa lesi kulit. Sementara yang lain memiliki ratusan atau lebih. Lesi ini bisa muncul di bagian tubuh mana pun, seperti, telapak tangan dan telapak kaki, wajah, mulut dan tenggorokan. Lalu selangkangan dan daerah genital serta dubur.
“Beberapa orang mengalami pembengkakan menyakitkan pada rektum. Hal itu, atau nyeri dan kesulitan saat buang air kecil,” papar dia.
MPox Menular
Orang yang terkena mpox bersifat menular dan dapat menularkan penyakit itu kepada orang lain. Bahkan bisa sampai semua luka sembuh dan lapisan kulit baru terbentuk.
Anak-anak, orang hamil, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah. Tentunya akan lebih berisiko mengalami komplikasi akibat mpox ini.
“Biasanya untuk mpox, demam, nyeri otot, dan sakit tenggorokan muncul lebih dulu. Ruam mpox dimulai di wajah dan menyebar ke seluruh tubuh, meluas ke telapak tangan dan telapak kaki. Dan berkembang selama 2-4 minggu secara bertahap – makula, papula, vesikel, pustula,” imbuhnya.
“Lesi menjorok di bagian tengah sebelum berkerak. Keropeng kemudian rontok. Limfadenopati (pembengkakan kelenjar getah bening) merupakan ciri klasik mpox. Beberapa orang bisa terinfeksi tanpa menunjukkan gejala apa pun,” tandas dia. <Anto/geobdg>