JAKARTA–Wakil Menteri Luar Negeri RI, Pahala Nugraha, mendorong peningkatan kerja sama perdagangan dan investasi yang saling menguntungkan dengan Australia. Hal tersebut disampaikan Wamenlu RI dalam pertemuannya dengan Wakil Menteri Perdagangan dan Manufaktur Australia, Tim Ayres di Jakarta, Jumat (26/1).
Wamenlu mendorong terciptanya neraca perdagangan yang lebih berimbang. Oleh karena itu, Pahala mengajak kedua negara untuk mengoptimalkan implementasi IA-CEPA di antaranya dengan mengatasi hambatan non-tarif untuk komoditas Indonesia, seperti produk perikanan dan buah-buahan melalui kerja sama saling keberterimaan.
Siaran pers Kemlu menyebutkan, Pahala menyambut baik peningkatan kerja sama kedua negara di bidang mineral kritis dan energi yang semakin pesat. Wamenlu mendorong pemanfaatan sumber daya mineral kedua negara yang bersifat komplementer untuk mendukung transisi energi dan pencapaian net zero emission, termasuk menjamin adanya fair share bagi Indonesia.
Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah pengembangan ekosistem kendaraan listrik. Dalam hal ini, Indonesia dan Australia telah memiliki Memorandum Saling Pengertian (MSP) tentang Pembentukan Mekanisme Bilateral untuk Memajukan Kolaborasi Kendaraan Listrik yang ditandatangani November lalu.<Dede Sudrajat/geobdg>