Anggota kru Artemis II (kiri ke kanan) astronot CSA (Badan Antariksa Kanada) Jeremy Hansen dan astronot NASA Christina Koch, Victor Glover dan Reid Wiseman. (Foto NASA)

Empat Astronot Segera Diterbangkan untuk Menjelajahi Bulan

2 minutes, 14 seconds Read

NASA mengumumkan perubahan pada misi Artemis yang akan datang, yang akan menjadi landasan bagi eksplorasi ilmiah jangka panjang di Bulan. Misi kali ini akan mendaratkan wanita pertama dan orang non-kulit putih pertama di permukaan bulan.

Badan Antariksa Amerika Serikat itu juga sedang mempersiapkan ekspedisi bersama manusia ke Mars, demi kepentingan ilmu pengetahuan. Untuk melaksanakan misi ini dengan aman, pimpinan lembaga telah menyesuaikan jadwal Artemis II dan Artemis III sehingga tim teknis dapat mengatasi tantangan yang terkait dengan pengembangan awal, pengoperasian, dan integrasi.

Target NASA sekarang adalah September 2025 untuk Artemis II, misi Artemis berawak pertama yang mengelilingi Bulan, dan September 2026 untuk Artemis III, yang diperkirakan akan mendaratkan astronot pertama di dekat Kutub Selatan bulan. Artemis IV, misi pertama ke stasiun luar angkasa Gateway bulan, tetap direncanakan pada tahun 2028.

“Kami kembali ke Bulan dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan keselamatan astronot kami adalah prioritas utama NASA saat kami mempersiapkan misi Artemis di masa depan,” kata Administrator NASA, Bill Nelson.

NASA, lanjutnya, telah belajar banyak sejak Artemis I, dan keberhasilan misi pertama ini bergantung pada kemitraan komersial dan internasional NASA untuk memperluas jangkauan dan pemahaman tentang tempat umat manusia di tata surya.

Ia mengungkapkan, Artemis mewakili apa yang dapat dicapai suatu bangsa dan koalisi global. Ketika kita bertekad untuk mencapai hal yang sulit, bersama-sama kita dapat mencapai hal yang besar.

Memastikan keselamatan kru menjadi alasan utama perubahan jadwal Artemis II. NASA akan menguji pengendalian lingkungan penting dan sistem pendukung kehidupan yang diperlukan untuk menopang kelangsungan hidup para astronot.

Pengujian NASA, untuk memenuhi syarat komponen dalam menjaga keselamatan kru dan memastikan keberhasilan misi ini, memerlukan waktu tambahan.

Tim teknis sedang menyelesaikan masalah terkait baterai dan mengatasi tantangan dengan komponen sirkuit yang mengendalikan ventilasi udara dan kontrol suhu.

Investigasi NASA terhadap hilangnya potongan lapisan karbon dari pelindung panas misi Artemis I diperkirakan akan selesai pada musim semi ini. Tim teknis telah mengambil pendekatan metodis untuk memahami masalah ini, termasuk pengambilan sampel pelindung panas secara ekstensif, pengujian, dan peninjauan data, dan gambar sensor. <Dede Sudrajat, dari NASA Science>

Share us:

Similar Posts