WASHINGTON–Dua astronot NASA yang mengemudikan uji terbang berawak pertama kapsul Starliner milik Boeing belum bisa kembali ke Bumi. Mereka tertinggal di stasiun luar angkasa saat pesawat antariksa yang bermasalah itu kembali ke Bumi.
Menurut CNN, Sabtu (14/9), mereka menjawab pertanyaan pada hari Jumat untuk pertama kalinya dalam beberapa pekan.
Butch Wilmore mengungkapkan bahwa ia dan rekan awaknya Suni Williams sangat beruntung bisa bertahan di Stasiun Luar Angkasa Internasional beberapa bulan lagi.
Mereka akan pulang menggunakan opsi cadangan yakni menumpang kendaraan Crew Dragon buatan SpaceX. “Ada banyak kasus di masa lalu di mana tidak ada opsi lain,” kata Wilmore.
Ia percaya bahwa tim NASA dan Boeing mencapai konsensus dalam analisis mereka tentang masalah Starliner jika diberi lebih banyak waktu.
“Saya pikir datanya bisa sampai di sana. Saya yakin kita bisa sampai pada titik di mana kita bisa kembali ke Starliner. Tetapi kami kehabisan waktu,” kata dia.
Wilmore menambahkan, keterbatasan waktu merupakan kenyataan hidup di stasiun luar angkasa. Jadwalnya padat saat wahana antariksa yang berkunjung menurunkan astronot dan kargo secara bergantian.<ds/geobdg>
