MUNICH–Menteri Luar Negeri Irlandia, Micheal Martin, mengecam Amerika Serikat atas penyalahgunaan veto yang berlebihan di Dewan Keamanan (DK) PBB. Ia juga mengatakan, kekuatan lima negara sudah tumpul di badan dunia pada abad ke-21.
Menurut laporan kantor berita Anadolu yang dikutip IRNA, Minggu (18/2), Martin bereaksi atas penyalahgunaan hak veto saat berpidato di konferensi DK di Munich, Jerman.
Dia secara khusus menunjukkan bahwa AS beberapa kali menggunakan hak vetonya di PBB untuk mencegah pembentukan gencatan senjata kemanusiaan di Jalur Gaza.
“Era hak veto telah selesai dan harus dihapuskan karena hal ini membawa kita ke belakang dalam perjalanan sejarah,” tegas diplomat terkemuka Irlandia itu.
Martin juga mengatakan, adanya hak veto membuat DK tidak efektif. Resolusi yang dikeluarkan DK mengenai Gaza lemah dan gagal.
Menteri Luar Negeri Irlandia berkali-kali menyerukan gencatan senjata yang bertahan lama dan penghormatan penuh terhadap hukum kemanusiaan internasional di Gaza.
Ia menekankan, penduduk sipil di Gaza tidak boleh dibiarkan menderita lebih jauh lagi. <ds/geobdg>