BANDUNG — Pamor dan reputasi AC Milan terjun bebas. Datang ke di Stadion Brianteo, Monza, Italia dengan spirit menyala, Milan justru harus menelan pil pahit. Gawangnya empat kali dijebol Monza. Milan ditendang Monza 2-4.
Kekalahan Milan semakin lengkap dengan diusirnya Luka Jovic di menit 52 usai menerima kartu merah karena menampar Armando Izzo. Milan langsung kehabisan nafas. Tidak bisa lagi mencegah gawangnya dibombardir lawannya.
“Kami melakukan kesalahan yang merusak pertandingan. Ketika Anda kebobolan empat gol, rasanya salah jika mengatakan setengah jam pertama kami bagus, tapi itu benar terjadi,” kata pelatih Milan Stefano Pioli.
Milan memang apes. Mereka diganjar penalti dan kartu merah. Kekuatannya, praktis berubah. Monza yang inferior mendadak jadi superior. Milan pun ditikam tanpa ampun. Kalah menyakitkan.
“Hukuman penalti dan kartu merah adalah kesalahan serius dan menjadi kekalahan yang menyakitkan. Kita memerlukan lebih banyak konsentrasi dan fokus, terutama saat tandang,” bilang Pioli dilansir football-italia.net.
<dani-geobdg>