Ilustrasi guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2

BNPB Masih Inventarisasi Kerusakan Akibat Gempa

1 minute, 14 seconds Read

BANDUNG–BPBD Provinsi Jawa Barat bersama BPBD kabupaten dan kota yang terdampak, Senin (29/4), masih melakukan pendataan dan kaji cepat inventarisasi kerusakan dan penyelamatan warga.

Daerah yang terdampak yakni Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Bandung, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Sumedang, dan Kota Banjar.

Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), BPBD Provinsi Jawa Barat menyebut kondisi saat ini cenderung lebih terkendali pascagempa. Selanjutnya setelah upaya tersebut rampung, BPBD Provinsi Jawa Barat bersama kabupaten dan kota berencana akan melakukan perbaikan-perbaikan fasilitas umum, pembersihan materil dampak dari gempa, serta perbaikan rumah warga.

Sebelumnya diberitakan, gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang wilayah Kabupaten Garut dengan pusat gempa berada di laut dengan kedalaman 70 kilometer dan parameter 8,42 LS dan 107,26 BT.

BNPB mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya terkait adanya bencana gempa bumi ini. Masyarakat juga diimbau agar menghindari bangunan yang retak atau rusak akibatkan gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah,”demikian imbauan BNPB. <ds/geobdg>

Share us:

Similar Posts

Leave a Reply