JAKARTA–Dokter Spesialis Anak Konsultan Endokrin Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Ghaisani Fadiana mengingatkan orang tua agar selalu waspada apabila anak mengalami penurunan berat badan drastis, karena berisiko terkena penyakit diabetes.
“Pada kondisi diabetes melitus tipe satu, tubuh berusaha mencari alternatif untuk menghasilkan energi, salah satunya dengan memecah cadangan lemak. Kalau lemak terpaksa dipecah, akan terlihat sekali turunnya berat badan, sehingga anak terlihat kurus,” kata Ghaisani dalam diskusi yang diikuti secara daring di Jakarta, Jumat (12/1).
Seperti dilansir Antara, ia menjelaskan pada kondisi diabetes, tubuh tidak dapat menghasilkan insulin, sehingga gula darah tidak bisa dipakai oleh jaringan untuk menghasilkan energi, sehingga membuat tubuh mencari alternatif untuk menghasilkan tenaga dengan memecah jaringan otot atau lemak.
“Berat badan turun akan sangat jelas terlihat pada anak-anak dan remaja, karena mereka masih dalam fase pertumbuhan, jadi salah satu yang harus terus kita pantau adalah berat dan tinggi badan anak-anak mulai dari lahir,” ujar dia.<Dede Sudrajat/geobdg>