BANDUNG — Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, membuka bimbingan teknis terintegrasi (Bimtek) bagi seluruh calon petugas haji PPIH Kloter Jabar 1445 H/2024 M. Hal itu, ditandai dengan menandatangani pakta integritas yang disaksikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, H. Ajam Mustajam.
Penandatanganan ini dilakukan pada saat penutupan Bimtek di Asrama Haji Bekasi, Jl. Kemakmuran No. 72 Kota Bekasi, dilansir kemenagjabar go.id, belum lama ini.
Penandatanganan pakta ini menjadi penting, hal itu sebagai bentuk komitmen untuk melaksanakan tugas pelayanan terhadap jemaah haji. Menurutnya, petugas haji mempunyai beban moral dan tanggungjawab bahwa jemaah haji menjadi jalan syariat yang memberangkatkan petugas untuk pergi haji.
“Ya, tanpa mereka mungkin kita tidak dapat hadir di sana,” papar Ajam.
Untuk timbal balik dari dari hal itu, katanya, yakni memberikan pelayanan yang terbaik dan tulus bagi jemaah haji.
Hal lainya, adalah negara sudah mengeluarkan anggaran sehingga, kata Ajam, jangan sampai petugas haji menjadi beban dan permasalahan bagi pemerintah. Kala jemaah haji sungguh kecewa dan menghujat, karena petugas yang lalai dan abai pada jemaah, hal ini yang dihindari.
“Penempatan petugas haji kali ini, disesuaikan dengan domisili yang dipilih secara acak. Kami tidak akan menerima pesanan dari Kankemenag atau permintaan petugas untuk penempatan penugasan,” ujarnya.
Para peserta Bimtek ini, terdiri dari ketua kloter (93 orang), pembimbing ibadah kloter (93 orang), petugas kesehatan (183 orang), Petugas Haji Daerah (PHD) (279 orang), dan petugas non-kloter 19 orang.
Hadir pada acara tersebut antara lain Kepala Biro Kesra Pemprov Jabar Faiz Rahman, S.STP, M.A.P. Staf Khusus Menteri Agama RI Dr. Muhammad Nuruzzaman, Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama RI Ahmad Abdullah. Kepala Bidang PHU Kanwil Kemenag Jabar H. Boy Hari Novian, SE. M.M , Kepala Bidang PAIS H. Asnawi, S. Ag, Kepala Upt Asrama Haji Embarkasi-Debarkasi Jks-Bks, Munib Maksim. <Anto/geobdg>
