JAKARTA–Sebanyak 7.162 jemaah haji Indonesia diterbangan lagi ke Tanah Air pada Rabu (26/6). Mereka tergabung dalam 18 kelompok terbang (kloter). Sementara menurut data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) pukul 09.41 WIB, jemaah haji yang wafat berjumlah 275 orang.
Anggota Media Center Kementerian Agama, Widi Dwinanda, menyampaikan bahwa sejalan dengan fase pemulangan jemaah haji gelombang pertama ke Tanah Air, petugas haji Daerah Kerja (Daker) Madinah dan seluruh perangkat sektor Daker Madinah bersiap untuk operasional layanan jemaah haji gelombang II yang kedatangannya di Kota Madinah Al-Munawwarah dari Kota Makkah dimulai Rabu (26/6).
“Operasional layanan kedatangan jemaah haji di Madinah mencakup seluruh layanan, seperti layanan akomodasi, katering, transportasi, lansia dan layanan kesehatan,” terang Widi dalam keterangan resmi Kemenag di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Rabu (26/6).
Mengingat waktu perjalanan Kota Makkah–Kota Madinah cukup lama, bisa hingga 7 jam, Widi berpesan, jemaah haji agar bersiap diri dengan menjaga kesehatan, segera menghubungi petugas kesehatan yang ada di setiap sektor bila mengalami keluhan kesehatan dan istirahat yang cukup.
“Jemaah haji akan berada di Kota Madinah untuk beribadah dan melakukan ziarah ke sejumlah tempat bersejarah yang ada di Kota Nabi,” kata Widi.<ds/geobdg>