BANDUNG–Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melibatkan ratusan pegiat seni menggelar kegiatan 12 Jam Bandung Ngurulung Angklung di Balai Kota Bandung, Sabtu (8/6). Kegiatan ini melibatkan 56 grup angklung yang terbagi di tiga panggung memainkan pertunjukkan angklung selama 12 jam non stop.
Selama 12 Jam Bandung Ngurulung Angklung juga dinobatkan sebagai pemecah rekor Original Record Indonesia (ORI) sebagai permainan angkung terlama.
Pantauan Humas Kota Bandung, sekitar pukul 10.00—11.00 WIB, suasana di panggung 12 Jam Bandung Ngurulung Angklung sudah sangat meriah. Saat itu, di Stage 3 sedang mentas grup angklung Potads (Persatuan Orang Tua Anak Down Syndrome) sebagai salah satu penampil dalam 12 Jam Bandung Ngurulung Angklung.
Kegiatan ini mengundang animo masyarakat yang sangat besar. Tak hanya warga Kota Bandung saja, warga luar Kota Bandung atau wilayah Bandung Raya datang jauh-jauh ke Balai Kota Bandung untuk menyaksikan acara ini.
Selvi Agustin, warga asal Rancaekek Kabupaten Bandung datang jauh-jauh ke balai kota untuk menonton salah satu kawannya yang menjadi penampil di 12 Jam Bandung Ngurulung Angklung.
“Sudah lumayan lama, dari pukul 07.15 WIB tiba di balai kota,” ujarnya.
Ia mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, sebagai masyarakat lokal, sudah merupakan kewajiban untuk mengenal dan menjaga warisan budaya salah satunya angklung ini.<ds/geobdg>