Tangkapan Layar: Yen Jepang melamah akibat kebijakan moneter.

Yen Melemah Akibat Kebijakan Moneter Negeri Sakura Longgar

1 minute, 11 seconds Read

BANDUNG — Pelemahan terjadi pada Yen, akhir pekan lalu. Bahkan 28 Juni lalu, mata uang yen tercatat melemah ke level terendah sejak 1986 terhadap dolar AS.

Sebenarnya Yen dilemahkan oleh kebijakan moneter Negeri Sakura yang longgar. Kejadian itu pun memicu spekulasi mengenai intervensi baru akan dilakukan pihak berwenang. Yen sendiri merosot hingga 161.12 terhadap dollar AS. Saat dibuka posisi yen ada di 160.70.

Sebelumnya pejabat mata uang utama negeri Asia itu sudah mengucurkan miliaran dan. Hal itu untuk mendukung yen usai mencapai level terendah dalam 34 tahun di 160,17 di akhir April.

Jepang sendiri sudah menaikkan suku bunga tahun ini ke kisaran 0 hingga 0,1 persen. Dan mengakhiri kebijakan suku bunga negatif sejak Maret. Sedangkan suku bunga AS sendiri berada di kisaran 5,25% hingga 5,5%.

Hal ini membuat investor berbondong-bondong mencari imbal hasil yang lebih tinggi pada aset dolar. Sehingga menaikkan nilai mata uang terhadap yen. Dilansir CNBC Indonesia, Selasa, 2 Juli 2024.

Ada kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut dari Bank of Japan pada akhir Juli. Hal ini yang bisa membantu mendukung Yen. Namun reli bertahan lama kemungkinan memerlukan penurunan suku bunga Federal Reserve (The Fed). <Anto/geobdg>

Share us:

Similar Posts