LONDON–Ribuan polisi dan pengunjuk rasa antirasisme berkumpul di jalan-jalan di seluruh Inggris. Mereka menolak protes rasis yang kejam yang menargetkan Muslim dan migran.
Menurut Reuters pada Kamis (8/8), Inggris dilanda serangkaian kerusuhan yang meletus awal pekan lalu setelah tiga gadis tewas dalam serangan pisau di Southport, barat laut Inggris. Insiden itu memicu gelombang pesan palsu online yang salah mengidentifikasi tersangka pembunuh sebagai seorang migran Islam.
Postingan online mengatakan, pengunjuk rasa sayap kanan anti-Muslim akan menargetkan daftar pusat imigrasi, pusat dukungan migran dan firma hukum spesialis pada Rabu. Kondisi itu menyebabkan banyak bisnis tutup lebih awal dan beberapa toko menutup jendelanya.
Laporan tersebut mendorong pengerahan ribuan petugas polisi. Kerumunan pengunjuk rasa berkumpul di kota-kota termasuk London, Bristol, Birmingham, Liverpool dan Hastings.
Mereka memegang spanduk bertuliskan “Lawan rasisme”, “Hentikan kelompok sayap kanan” dan “Pengungsi selamat datang”.<ds/geobdg>