Foto Dokumentasi

TVRI Pernah Dominasi Tontotan Masyarakat

1 minute, 30 seconds Read

CIAMIS–Belakangan ini, kerap kali terdengar istilah Generasi Gen-X, Milenial dan Gen-Z. Meski tak terlalu memahami arti dan asal usulnya.

Nyatanya istilah tersebut sudah diterima dan digunakan masyarakat pada umumnya. Istilah ini dilatarbelakangi oleh perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat dan cepat.

Dulu yang besar di jaman Generasi-X, usia sekarang antara 40-55 tahun, ketika tidak banyak pilihan hiburan di rumah. Kita disuguhkan tontonan di tevisi yang terasa sangat mewah dan sangat menghibur pada jamannya.

Era tahun 80-an, ketika baru ada chanel TVRI, acara olahraga adalah program yang paling menarik. Mulai dari tinju Muhamad Ali hingga Elyas Pical.

Acara sepakbola mulai dari Rully Nere hingga Mario Kempes. Lalu tenis dari Yayuk Basuki hingga Stefie Graff, menjadi tontonan yang paling ditunggu pada jaman itu.

Minat pemirsa televisi sangat tinggi, ditambah haus akan hiburan. Masyarakat sampai rela berdesakan untuk menumpang nonton ke tetangga yang mempunyai televisi. Karena memang jaman itu tidak semua mampu mempunyai pesawat televisi.

Selain acara olahraga, ada juga acara lain, walaupun agak membosankan. Seperti tayangan Kelompencapir atau Laporan Khusus yang menayangkan hasil-hasil Pembangunan Repelita/Pelita.

Tetapi karena hiburan cuma itu, ya terpaksa ditonton saja daripada tidak ada tontonan sama sekali.

Ketika itu pembangunan ada perencanaanya, dengan Repelita (rencana pembangunan lima tahun) dan Pelita (pembangunan lima tahun).

Mungkin sekarang kata itu agak asing ditelinga generasi Gen-Z, generasi yang lahir tahun 2000-an atau berusia 20-30 tahun. <Eman Rusiyaman>

Share us:

Similar Posts