Tangkapan Layar: Istimewa.

Tunggu Hasil Pemilu AS, Bursa Asia Pasifik Menghijau

1 minute, 17 seconds Read

BANDUNG — Kembali. Bursa saham kawasan Asia Pasifik kini mayoritas menghijau di tengah penghitungan suara masuk. Hal itu, dari dua kandidat dalam Pilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS).

Dari bursa Jepang, indeks Nikkei 225 naik 1,3% menuju 39.000. Sedangkan Indeks Topix lebih luas menguat 0,9% menjadi 2.690 pada hari Rabu, memperpanjang keuntungan dari hari sebelumnya.

Investor memantau dengan cermat pemilihan presiden AS. Dengan hasil awal menunjukkan Donald Trump memegang keunggulan kuat dengan 95 suara elektoral. Sementara Kamala Harris sudah mengamankan 35 suara elektoral sejauh ini.

Baca Juga: Syarat Petugas Haji 2025, Harus Ramah Disabilitas dan lansia

Di sisi domestik, survei swasta mengatakan bahwa sentimen di antara produsen Jepang melemah pada bulan November 2024. Didorong oleh kekhawatiran atas melemahnya permintaan Tiongkok dan tekanan inflasi sedang berlangsung.

Investor sekarang menunggu risalah Bank of Japan (BoJ) dari pertemuan kebijakan terbarunya. Untuk panduan tentang potensi kenaikan suku bunga lebih lanjut.

Bursa saham Singapura juga terpantau menghijau dengan penguatan 0,32% menjadi 3.592,50. Pada Rabu hari ini (6/11/2024) hingga pukul 08.20 WIB. Sedangkan untuk indeks Hang Seng (HSI) dari bursa saham Hongkong terdepresiasi hingga lebih dari 1%.

Beralih ke kawasan Pasifik, ada bursa saham Australia, indeks S&P/ASX 200 melonjak. Naik di atas 8.200 mencapai posisi tertinggi dalam satu minggu. <Anto/geobdg>

Share us:

Similar Posts