KYIV–Sedikitnya 51 orang tewas dan 200 lainnya luka dalam serangan Rusia terhadap fasilitas pendidikan militer di Ukraina tengah.
Kantor kejaksaan agung Ukraina menyebutkan insiden itu merupakan serangan tunggal paling mematikan sejak dimulainya invasi skala penuh Moskow pada Februari 2022.
Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan informasi awal mengindikasikan dua rudal balistik menghantam fasilitas di Kota Poltava dan rumah sakit terdekat.
“Kami katakan berulang ulang kepada semua orang di dunia yang memiliki kekuatan untuk menghentikan teror ini,” kata Zelensky dalam pernyataan.<ds/geobdg>