BANDUNG — Dua puluh enam tahun berkolaborasi dan menciptakan sejarah besar di Formula 1, tidak bisa membuat Lewis Hamilton mengakhiri masa manis bersama Mercedes. Hamilton hijrah ke Ferrari untuk mewujudkan impian masa kecilnya.
Dilansir Antara News, di masa bocah, Hamilton sangat mengidolakan Michael Schumacher. Dan pernah bermain (berpura-pura) sebagai Michael di (permainan balap) mobil. Mimpi itu terwujud di musim balap 2025 saat Hamilton jadi pebalap Ferrari di lomba balap jet darat.
“Saat menonton Michael Schumacher di masa jayanya, saya berpikir bagaimana rasanya dikelilingi oleh tim merah tersebut,” kata Hamilton. “Jadi ini benar-benar sebuah mimpi dan saya sangat bersemangat karenanya.”
Bergabungnya Hamilton ke Ferrari, membuatnya kembali berpasangan dengan Fred Vasseur, manajer tim berjuluk kuda jingkrak. Pasangan ini sebelumnya bekerja sama saat Hamilton naik kelas di Formula Junior dan tetap berhubungan baik sejak saat itu.
“Saya memiliki hubungan baik dengan Fred. Saya membalap bersamanya di Formula 3 dan meraih kesuksesan luar biasa. Dari sana, fondasi hubungan kami dimulai dan kami selalu tetap bertukar kontak,” ungkap Hamilton.
<dani/geobdg>