TOKYO–Penulis komik manga Jepang, Akira Toriyama (68), yang dikenal dengan judul “Dragon Ball” dan “Dr. Slump”, meninggal karena subdural hematoma akut. Demikian diumumkan penerbit Shueisha pada Jumat (8/3).
“Dragon Ball” pertama kali diterbitkan di majalah komik Weekly Shonen Jump pada tahun 1984. Kemudian diadopsi menjadi film, video game, dan serial TV, yang didistribusikan di lebih dari 80 negara.
Toriyama juga dikenal sebagai desainer karakter dan monster dari seri permainan peran blockbuster “Dragon Quest”.
“Kami tidak akan pernah melupakan Akira Toriyama atas hadiah yang dia tinggalkan di bumi ini. Saya tidak bisa membayangkan dunia tanpa Dragon Ball,” tulis seorang penggemar di situs resmi “Dragon Ball”, seperti dikutip Reuters.
Subdural hematoma atau juga disebut perdarahan subdural adalah kondisi ketika darah menumpuk di antara dua lapisan di otak, yaitu lapisan arachnoid dan lapisan dura.
Manga adalah komik atau novel grafik yang dibuat di Jepang atau menggunakan bahasa Jepang, sesuai dengan gaya yang dikembangkan di sana pada akhir abad ke-19. <ds/geobdg>