MOSKOW–Sedikitnya 40 orang tewas dan 145 luka-luka pada Jumat malam waktu setempat ketika kelompok orang bersenjata, yang mengenakan kamuflase, menembakan senjata otomatis ke arah penonton konser di dekat Moskow, Rusia. Insiden itu merupakan salah satu serangan paling mematikan di Rusia dalam beberapa dekade.
ISIS, kelompok militan yang pernah berusaha menguasai sebagian wilayah Irak dan Suriah, mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, kata saluran Telegram kelompok tersebut.
Setidaknya lima pria bersenjata mulai menembaki warga sipil di Balai Kota Crocus tepat sebelum grup rock era Soviet “Picnic” hendak tampil di depan penonton di teater berkapasitas 6.200 kursi di pinggiran barat Kota Moskow.
Video terverifikasi menunjukkan orang-orang mengambil tempat duduk mereka di aula lalu bergegas menuju pintu keluar ketika tembakan berulang kali bergema di tengah teriakan. Video lain menunjukkan sejumlah pria menembaki sekelompok orang. Beberapa korban tergeletak tak bergerak.
“Tiba-tiba ada letusan senjata di belakang kami. Ada ledakan, saya tidak tahu ledakan apa,” kata seorang saksi mata, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya kepada Reuters.
Ledakan itu, lanjut saksi mata, memicu kakacauan. “Semua orang berlari ke eskalator sambil berteriak-teriak, sehingga banyak orang yang terinjak-injak,” ungkapnya <ds/geobdg>