Foto: Drainase yang tidak maksimal menjadi pemicu banjir di Kota Cimahi

Pj. Wali Kota Cimahi: Gercep Beberes Drainase di Sejumlah Tempat Minimalisir Banjir

3 minutes, 36 seconds Read

CIMAHI — Musim hujan telah tiba, bahkan intensitasnya hampir setiap hari baik Kota Cimahi, Bandung raya dilanda hujan dengan intensitas cukup tinggi. Kini, Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi gerak cepat, tanggap untuk menangani bencana banjir yang terjadi dalam beberapa hari terakhir ini.

Salah satunya dengan melakukan pembersihan saluran air di Jalan Amir Mahmud, Jalan Encep Kartawiria, dan Jalan Cipanawar, dikutip Koran Gala, Kamis, 11 Januari 2024. Untuk membersihkan saluran air itu, diturunkan petugas gabungan yang terdiri dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Polres Cimahi.

Pj. Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi langsung memantau pembersihan saluran air drainase dan lain-lain tersebut.

” Hal itu, adalah tindak lanjut yang saya lakukan setelah kemarin kita rapat keseluruhan. Dari kejadian yang kita alami kemarin terdapat beberapa hal yang telah kita gariskan untuk segera kita lakukan dari saat ini,,” kata Dicky.

Langkah cepat dan tingdakan langsung yang dilakukan, katanya, seperti dengan membersihkan seluruh saluran-saluran-saluran yang bakal mengganggu jalannya air. Hal itu, apa yang terdampak seperti yang ada di Cipageran dan beberapa daerah lainnya sudah didata dan diassesment.

“Ya, kita juga memberikan bantuan secara instan, seperti logistik dan lain sebagainya. semoga Minggu ini akan kita berikan bantuan tambahan untuk mereka yang terdampak, terutama yang rumahnya rusak berat,” papar Dicky.

Selain itu, pasalnya, Pemkot Cimahi juga melaksanakan langkah yang terus berlanjut. Jadi tidak hanya karena kejadian saja, baru ada tindakan, kedepan pencegahan merupakan hal yang sangat penting..

“Kita melaksanakan pembersihan sampah-sampah terutama di saluran-saluran atau sedimentasi yang ada di saluran-saluran. Kemudian beberapa saluran yang menghambat jalannya air, karena letak yang tidak baik dan lain-lainnya,” terang Dicky.

Maksimalkan Jumsih

Pihaknya juga terus menggalakan Jumat Bersih (Jumsih), kata Dicky, untuk meminimalisir terjadinya banjir diwilayah Kota Cimahi. “Saya sudah perintahkan agar Jumat Bersih dilakukan di seluruh kewilayahan dengan seluruh organisasi perangkat daerah terkait dan dibantu masyarakat,” tandasnya.

Untuk penanganan banjir, ungkapnya, di wilayahnya ada yang dilakukan secara struktural dan non struktural. Hal ini, yang penting yang harus dilakukan walaupun masih membutuhkan waktu.

“Ada yang non struktural yang di jangka pendek, tetapi dibeberapa saluran akan kami normalisasi di seperti saluran-saluran di jalan ataupun juga drainase-drainase dan saluran lainnya. Hal itu, akan kita normalisasi, kita betulkan kembali untuk secara struktural,” timpal Dicky.

Selain itu juga Pemkot Cimahi bakal membuat tembok penahan tebing, yang saat ini sedang di desain. Termasuk juga berkomunikasi dengan Badan Pengelola Kawasan Cekungan Bandung dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum untuk penanganan anak-anak sungai Citarum, agar program ini bisa berkelanjutan.

“Cimahi sendiri telah melaksanakan upaya seperti pembebasan lahan di Cigugur dan lainnya, sebagai bentuk bahwa kami siap untuk dilakukan normalisasi sungai. Tata ruang pun akan terus kami jaga agar tak memperparah dengan meningkatnya run off (aliran permukaan).” tegasnya.

“Diharapkan ini nanti akan segera dituntaskan Perda-nya karena kemarin kita sudah membahasnya dengan Kementerian PUPR,” tutur Dicky.

Ditambahkan Dicky, untuk langkah nonstruktural pihaknya akan terus melaksanakan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat. Sebab menurutnya banyak hal yang perlu disadari oleh masyarakat, terutama dalam kaidah-kaidah pembangunan.

“Jadi supaya tak membangun atau menutup saluran-saluran, karena hal itu sangat mempengaruhi terjadinya banjir yang akan terus terjadi. Kami juga akan menyiapkan regulasinya yang kita laksanakan, baik untuk nanti dalam pemberian bantuan. Sehingga apa yang terjadi kemarin itu, bisa diatasi dan diminimalisir,” pungkasnya.

<Anto/geobdg>.

Share us:

Similar Posts

Leave a Reply