BANDUNG — Sumber daya pertambangan adalah nilai potensi suatu materi atau unsur dalam bahan tambang yang bersumber dari perut bumi. Sebagian besar sumber daya alam pertambangan bersifat tidak dapat diperbarui.
Dalam ketentuan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009, pertambangan didefinisikan sebagai rangkaian kegiatan yang melibatkan penelitian, pengelolaan, dan pengusahaan mineral atau batu bara. Proses tersebut mencakup tahapan penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan dan pemurnian, pengangkutan dan penjualan, serta kegiatan pascatambang.
Kemudian, apa saja sumber daya alam dari pertambangan, lalu apa Saja Sumber Daya Alam dari Pertambangan itu sendiri dilansir Tirto.id, Kamis, (18/4/2024).
Sumber daya alam pertambangan mencakup berbagai jenis bahan yang berasal dari dalam tanah atau perut bumi. Dikutip dari modul geografi Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia (2019) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut jenis-jenis sumber daya alam dari pertambangan.
- Minyak bumi
Minyak bumi merupakan mineral organik yang terbentuk dari mikroplankton yang mengendap di dasar laut selama jutaan tahun. - Gas alam
Gas alam merupakan campuran hidrokarbon, termasuk metan, propan, dan butan.
Indonesia menghasilkan dua jenis gas alam cair yang dijual di pasaran, yaitu LNG (liquified natural gas) atau gas alam cair berupa metan dan etan, serta LPG (liquified petroleum gas) atau gas minyak bumi cair berupa propan dan butan. - Batu Bara
Batu bara terbentuk dari tumbuhan tropis pada masa prasejarah melalui proses inkolen atau pengarangan. - Timah
Timah berasal dari magma yang mendingin. Jenis sumber daya alam dari pertambangan ini biasanya ditemukan dalam batuan granit. Daerah-daerah penambangan timah terletak di Pulau Bangka, Belitung, Lingga, dan Singkep. - Emas dan perak
Emas dan perak merupakan logam mulia yang terkandung dalam batuan andesit tua berumur Miocen bawah dan Cosin. - Belerang
Belerang ditemukan dalam endapan vulkanis. Wilayah yang menyimpan sumber daya alam dari pertambangan berupa belerang tersebar di wilayah Dieng (Jawa Tengah), Tangkuban Perahu (Jawa Barat), Pegunungan Ijen (Jawa Timur), dan Kentur Mahawu (Sulawesi Utara). - Jenis barang tambang lainnya
Selain enam jenis tambang di atas, masih terdapat jenis barang tambang lainnya, mencakup intan, platina, kaolin, pasir kuarsa, pasir besi, asbes, fosfat, nikel, mangan, dan bauksit.
<Anto/geobdg>