Foto: Lithium (AP/Petr David Josek)

Nah ini .. diam-diam diincar Asing Harta Karun Langka RI

1 minute, 31 seconds Read

BANDUNG — Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengabarkan bahwa ada perusahaan asing yang tertarik mengelola potensi ‘harta karun super langka’ berupa Lithium di Indonesia.

Koordinator Mineral Pusat Sumber Daya Mineral Batu Bara dan Panas Bumi Badan Geologi Kementerian ESDM, Moehammad Awaluddin menuturkan mineral langka tersebut berlokasi di Bledug Kuwu, Grobogan Jawa tengah. Hal itu, mempunyai fenomena semburan lumpur mirip Lapindo. Walau, tidak membeberkan secara rinci nama perusahaan yang dimaksud.

“Ya, ada dari internasional (perusahaan yang tertarik di Bledug Kuwu untuk berinvestasi),” tuturnya di Jakarta, dilansir CNBC Indonesia, belum lama ini.

Menurutnya, kandungan mineral Lithium yang berada di Bledug Kuwu diperkirakan lebih menarik dibandingkan dengan di Lumpur Lapindo. Karena itu, pihaknya akan memprioritaskan pencarian harta karun mineral langka yang ada di Bledug Kuwu terlebih dahulu.

“Sebetulnya kajian Bledug Kuwu sejak 2020, terputus Covid kita lanjut tahun ini 2023 dan menghasilkan beberapa hasil yang menggembirakan,” paparnya.

Mineral lithium saat ini, katanya, cukup penting untuk kemajuan industri baterai kendaraan listrik. Dia pun memproyeksikan, permintaan lithium akan naik 42 kali lipat dari kebutuhan seiring masifnya penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai.

“Kalau dulu mungkin barangnya ada tetapi harganya kan komoditas naik hari ini, kita lihat berapa potensi yang ada hari ini termasuk di Kalimantan, di Babel, di Sumatera, termasuk di Bledug Kuwu. Mungkin dulu gak dilihat tapi hari ini semua pakai baterai listrik segala macam mobil pakai,” tandasnya.

<Anto/geobdg>.

Share us:

Similar Posts

Leave a Reply