BANDUNG —- Tidak bahagia dan mengalami tekanan berat di Paris Saint-Germain (PSG) jadi alasan Kylian Mbappe memutus kontrak. Memilih bergabung dengan raksasa Spanyol Real Madrid.
Mbappe bergabung dengan Los Blancos dengan status bebas transfer. Dia mengikat kontrak lima tahun dengan Los Blancos, setelah membangun PSG selama tujuh tahun.
“Di PSG saya merasa tidak bahagia. Itu berarti saya akan menggigit tangan mereka yang memberi saya makan, dan meludahi wajah semua orang yang membela saya. Namun banyak hal dan orang-orang yang membuat saya tidak bahagia,” kata Mbappe dilansir Antara News.
Mbappe juga blak-blakan menyatakan telah mengalami ancaman dan tekanan, dia tidak akan dimainkan jika tidak memperpanjang kontrak dengan PSG. “Saya diberitahu hal itu, saya dibuat memahaminya, saya diajak bicara dengan kekerasan,” tukas Mbappe.
Tapi Mbappe mengatakan ada dua sosok yang telah menyelamatkan karirnya selama di PSG. Mereka pelatih Luis Enrique dan penasihat Luis Campos. “Orang yang menyelamatkan saya adalah Luis Enrique dan Luis Campos. Tanpa mereka saya tidak akan menginjakkan kaki di lapangan lagi,” ucap Mbappe.
<dani/geobdg>