SEOUL–Korea Utara menembakkan sekitar 10 rudal balistik jarak pendek ke Laut Timur pada Kamis (30/5), kata militer Korea Selatan, sehari setelah mengirimkan ratusan balon besar yang membawa sampah dan kotoran ke Selatan.
Staf Gabungan Petinggi (JCS) mengatakan, pihaknya mendeteksi kendaraan penerbangan yang diduga merupakan rudal balistik jarak pendek yang ditembakkan dari daerah Sunan di Pyongyang pada pukul 06:14 menuju Laut Timur. Mereka tidak memberikan rincian lebih lanjut karena analisis sedang dilakukan.
“Militer kami telah memperkuat pemantauan dan kewaspadaan terhadap peluncuran tambahan, sambil berbagi informasi terkait rudal balistik Korea Utara dengan pihak berwenang AS dan Jepang,” kata JCS melalui pesan teks kepada wartawan, seperti dikutip kantor berita Yonhap
Peluncuran rudal tersebut terjadi setelah Korea Utara mengirimkan ratusan balon besar yang membawa sampah dan kotoran ke Korea Selatan pada hari Selasa dan Rabu setelah memperingatkan akan adanya “tindakan balas dendam” terhadap selebaran anti-Pyongyang yang dikirim oleh para aktivis di Korea Selatan.
Penembakan itu juga terjadi setelah Korea Utara gagal dalam upayanya meluncurkan satelit mata-mata militer kedua pada hari Senin ketika roket luar angkasa yang membawa satelit tersebut meledak pada penerbangan tahap pertama tak lama setelah lepas landas.<ds/geobdg>
