BANDA ACEH–Kontingen Jawa Barat mengajukan protes kepada Dewan Hakim Anggar. Jabar melayangkan protes karena pengurangan angka penilaian pada pertandingan cabor PON XXI itu di nomor Sable putra pada babak delapan besar.
Namun protes Jabar ditolak mentah-mentah, tanpa adanya alasan yang pasti. Kontingen Jabar sendiri sudah menyiapkan berbagai bukti adanya kecurangan tersebut.
Anggota Bidang Hukum KONI Jawa Barat, Mangiring T. S. Sibagariang menjelaskan, tim hukum mengajukan protes tersebut karena adanya pengurangan angka pada pertandingan Jabar melawan Jateng.
Menurut konijabar.or.id pada Jumat (13/9), sebelumnya tim Anggar Jabar sudah melakukan protes kepada wasit pertandingan terkait perolehan poin. Namun protes tersebut tidak di gubris oleh wasit, yang terkesan memihak kepada Jawa Tengah.
“Dua point itu yang kita protes. Yang lucu, ketika kita protes, mereka tidak memberikan mekanisme kepada kami untuk mendalilkan atau alasan kita dengan pembuktian. Kita juga sudah siap dengan video yang menjadi bukti,” ucapnya di Banda Aceh.<ds/geobdg>