BANDUNG — Granit Xhaka kecewa kemenangan Swiss yang sudah di depan mata lenyap oleh gol balasan striker Jerman Niclas Fullkrug.
Hasil imbang 1-1 harus diterima Xhaka. Kejutan besar mengalahkan tuan rumah Jerman, yang dikandidatkan juara Euro 2024 pupus.
“Selalu mengecewakan ketika Anda harus kebobolan di akhir pertandingan. Apalagi kami tampil sangat baik sepanjang pertandingan,” kata Xhaka yang terpilih sebagai MVP dilaga ini.
Tidak mudah mengalahkan Jerman, apalagi di depan publik fanatik Die Mannschaft. Tapi Xhaka dan kawan-kawan nyaris melakukannya, lewat permainan agredif dengan pressing tinggi.
“Kami tahu kualitas yang dimiliki pemain Jerman. Dengan permain agresif dan pressing tinggi, kami bisa membuat Jerman kesulitan. Kami menunjukan karakter hebat,” bilang Xhaka di laman resmi Euro 2024.
Data diri
Nama: Grabit Xhaka
Lahir: Basel, Swiss, 27 September 1992
Tinggi: 1,83 meter
Posisi: Gelandang
Karir Junior
Concordia Basel (2000-2002), Basel (2002-2008)
Karir Senior
Basel (2010-2012), Borussia Moenchengladbach (2012-2016), Arsenal (2016-2023), Bayer Leverkusen (2023-sekarang)
Karir Internasional
U17 (2008-2009), U18 (2009-2010), U19 (2010-2011), U21 (2011-2012), Timnas Swiss (2011-sekarang)
<dani/geobdg>
