GAZA–Sedikitnya enam staf UNRWA tewas dalam serangan udara Israel. Gempuran itu menghantam sekolah di Jalur Gaza bagian tengah.
Dalam pernyataan pada Kamis (12/9), UNRWA (Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina) mengatakan serangan Israel menghantam sekolah al-Jaouni yang dikelola PBB di kamp pengungsi Nuseirat.
Serangan itu menimbulkan jumlah korban tewas terbanyak di antara staf UNRWA sejak Israel melancarkan perang genosida di Gaza lebih dari 11 bulan lalu.
“Di antara mereka yang tewas adalah manajer tempat penampungan UNRWA dan anggota tim lainnya yang memberikan bantuan kepada orang-orang yang mengungsi,” ungkap pernyataan itu.
UNRWA juga mengatakan, sekolah al-Jaouni yang menampung sekitar 12.000 pengungsi Palestina telah diserang lima kali sejak agresi Israel dimulai.
“Tidak seorang pun aman di Gaza. Tidak seorang pun yang luput. Sekolah dan infrastruktur sipil lainnya seharusnya dilindungi, mereka bukan target,” bunyi pernyataan itu.<ds/geobdg>
