NEW YORK–Presiden Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Senin waktu setempat atau Selasa (WIB) merujuk permohonan Otoritas Palestina untuk menjadi anggota penuh badan dunia tersebut ke komite mengenai penerimaan anggota baru.
Duta Besar Malta untuk PBB, Vanessa Frazier, mengusulkan agar komite bertemu pada Senin sore untuk mempertimbangkan permohonan tersebut. Ia juga menyebutkan, bahwa pembahasan harus dilakukan bulan ini. Malta adalah presiden DK untuk bulan April.
“Kami dengan tulus berharap setelah 12 tahun sejak kami mengubah status kami menjadi negara pengamat, Dewan Keamanan akan mengangkat dirinya dalam menerapkan konsensus global mengenai solusi dua negara dengan mengakui negara Palestina sebagai anggota penuh,” kata utusan Palestina untuk PBB, Riyad Mansour, seperti dikutip Reuters.
Otoritas Palestina pekan lalu secara resmi meminta DK PBB untuk mempertimbangkan kembali permohonan mereka pada tahun 2011 untuk menjadi anggota penuh badan dunia tersebut. Palestina adalah negara pengamat non-anggota di PBB. <ds/geobdg>