CIAMIS–Kesunyian pagi tiba-tiba pecah pada Sabtu (27/7). Warga dusun kecil di kaki Gunung Syawal geger. Penduduk menemukan bayi di dalam gubuk.
Bayi tersebut ditemukan di gubuk sebelah rumah milik Ikin (60) di Dusun Naggeleng, Desa Payungagung, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Penemuan bayi itu membuat heboh masyarakat. Warga pun berdatangan karena penasaran akan kebenaran berita tersebut. Beberapa diantara mereka bergegas melaporkan kepada ketua RT dan kepala dusun setempat lalu melanjutkan laporannya ke pihak berwajib yaiitu ke Polsek Panumbangan, Kabupaten Ciamis.
Mendapat laporan tersebut, personel piket Polsek Panumbangan Polres Ciamis, bergerak dengan mendatangi tempat penemuam bayi. Tak hanya datang dan hadir, anggota juga melakukan pengumpulan keterangan dari para saksi dan mendalami peristiwa penemuan bayi tersebut.
Bayi tersebut sekarang dititipkan untuk di rawat di Puskesmas Payungsari, Jalan Payungagung, Kecamatan Panumbangan” ucap Kapolsek panumbangan, AKP Ajat Rudiyatun
Bayi yang diketahui berjenis kelamin perempuan itu ditemukan warga dengan tali ari-ari yang masih terikat dan tubuhnya diselimuti kain panjang.
Tangisan bayi pertama terdengar sebelum subuh, awalnya warga tidak berani mendekat karena dikira “jurig, (hantu). baru menjelang pagi warga berani mendekat dan betapa terkejutnya ketika terlihat ada bayi yang tergeletak begitu saja.
Kapolsek Panumbangan masih mendalami penemuan bayi perempuan tersebut. “Sejumlah keterangan dan barang bukti masih didalami dan dikumpulkan dari sekitar TKP. Keterangan lebih lanjut akan kami informasikan kepada publik,” kata Ajat.<Eman Rusiyaman>
