Foto Humas Pemkot Bandung

Angka Stunting di Kota Bandung Menurun

1 minute, 3 seconds Read

BANDUNG–Upaya penanganan masalah stunting di Kota Bandung menunjukkan hasil signifikan. Pada tahun 2023 lalu, angka stunting di Kota Bandung menjadi 16,3 persen atau turun turun 3,1 persen dibandingkan tahun 2022 yang mencapai 19,4 persen.

Hal itu terungkap pada evaluasi dan penilaian pencegahan stunting tingkat Jawa Barat di Balai Kota Bandung, Rabu (29/5). Tim Penilai Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Jawa Barat, Aji Sumarwan, mengapresiasi langkah-langkah yang diambil oleh Pemkot Bandung.

“Bandung telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dengan angka stunting 16,3 persen dan target yang ambisius untuk tahun-tahun mendatang,” katanya.

Hal itu juga dilontarkan oleh Tim Penilai Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Jabar, Ani Widiyaningsih.

“Aksi penurunan stunting sudah sangat bagus dan perlu terus ditingkatkan,” ujarnya.

Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi dalam jangka panjang. Setiap tahun Kota Bandung sukses menurunkan angka stunting.

Pada tahun 2018 angka stunting Kota Bandung mencapai 26,21 persen. Bahkan sempat naik menjadi 28,12 pada tahun 2019. Namun pada tahun 2021 turun menjadi 26,4 persen.<ds/geobdg>

Share us:

Similar Posts