PARIS–Kementerian Olahraga Korea Selatan mengatakan pada Sabtu bahwa pihaknya sedang mengupayakan pertemuan dengan Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC), Thomas Bach.
Korsel memprotes kekeliruan penyebutan nama Korea Selatan menjadi Korea Utara pada parade atlet di pembukaan Olimpiade Paris.
Kementerian mengatakan, Jang Mi-ran, wakil menteri olahraga yang menghadiri upacara meminta IOC untuk mengatur pertemuan dengan Bach mengenai insiden tersebut. Chef de misi negara tersebut, Jeong Gang-sun, menuntut tanggapan cepat dari IOC dan panitia penyelenggara lokal.
“Kami juga meminta kementerian luar negeri untuk mengajukan protes keras kepada Prancis di tingkat pemerintah,” tegas kementerian olahraga, seperti dilansir Yonhap.
Ketika delegasi Korea Selatan menaiki perahu di Sungai Seine dan menjadi sorotan sebagai negara ke-48, penyiar berbahasa Prancis mengatakan melalui sistem PA, “Republique populaire democratique de Coree,” diikuti dengan pengumuman dalam bahasa Inggris, “Democratic People’s Republik Korea,” yang merupakan sebutan resmi Korea Utara dalam bahasa Inggris.<ds/geobdg>