SEOUL–Korea Utara pada Senin (24/6) mengecam pengiriman kapal induk bertenaga nuklir Amerika Serikat ke Semenanjung Korea. Pyongyang mengatakan bahwa Korea Utara terbuka untuk mengambil tindakan terhadap tindakan provokatif tersebut.
Wakil Menteri Pertahanan Korut, Kim Kang-il, mengeluarkan pernyataan yang mengecam kedatangan USS Theodore Roosevelt di kota pelabuhan tenggara Busan pada Sabtu.
Kim mengecam Washington dan Seoul karena memainkan permainan sangat berbahaya untuk unjuk kekuatan, menurut Kantor Berita Pusat Korea (KCNA).
“Dengan retorika yang paling kuat, kami dengan tegas mengecam tindakan provokatif yang dilakukan oleh kelompok fanatik di AS dan Korea Selatan, sambil membiarkan kemungkinan kami mengambil tindakan pencegahan yang besar dan baru,” kata pejabat tersebut seperti dikutip kantor berita Korut, KCNA.
Kapal induk tersebut didatangkan ketika AS, Korsel dan Jepang akan mengadakan latihan multidomain trilateral pertama mereka, yang diberi nama Freedom Edge, akhir bulan ini. Latihan itu digelar dalam upaya untuk meningkatkan kerja sama keamanan tiga arah melawan ancaman militer Korut.
USS Theodore Roosevelt melakukan kunjungan pelabuhan untuk pertama kalinya di Korsel. Ini juga menandai kedatangan pertama kapal induk Amerika di Korel dalam tujuh bulan.<ds/geobdg>
