TAIPEI–Badan Pusat Operasi Darurat Taiwan, Rabu sore (3/4), menyatakan bahwa sampai pukul 15.00 waktu setempat terjadi 101 gempa susulan. Guncangan itu terjadi setelah gempa bumi utama berkekuatan 7,2 skala richter mengguncang negara tersebut.
Departemen pemadam kebakaran Taiwan mengatakan, pihaknya untuk sementara mencatat empat orang tewas tertimpa reruntuhan bangunan di wilayah Hualien, wilayah timur yang berpenduduk jarang, dan lebih dari 50 orang lainnya terluka.
“Setidaknya 26 bangunan runtuh, lebih dari setengahnya berada di Hualien, dan sekitar 20 orang terjebak dan upaya penyelamatan masih berlangsung,” kata seorang pejabat setempat, seperti dikutip Reuters.
Kantor Kementerian Luar Negeri Taiwan menyatakan terima kasih atas tawaran bantuan dari sekutu dan negara sahabat seperti Jepang dan Paraguay.
Sebelumnya badan Taiwan juga berterima kasih kepada Tiongkok atas perhatiannya. Namun, Taipei mengatakan tidak akan ada permintaan bantuan dari Beijing.
“Kami mengapresiasi harapan baik dan doa seluruh dunia yang disampaikan setelah gempa berkekuatan 7,2 SR dan gempa susulan yang masih berlangsung. Dukungan dari sekutu & teman di saat-saat sulit menyentuh hati kami & memperkuat tekad kami,” tulis Kementerian Luar Negeri Taiwan di X, seperti dilansir BBC. <ds/geobdg>
