GARUT–Dua wisatawan remaja hilang tenggelam akibat terseret ombak di Pantai Karang Papak, Desa Cikelet, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garu, Kamis (11/7).
Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha, S.I.K,. M.Si,. M.H., melalui Kasat Polairud Polres Garut AKP Anang Sonjaya mengatakan, korban yang hilang tersebut adalah Farhan (17) dan Rizki (18). Keduanya merupakan pelajar dan berasal dari Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Mereka sedang berenang di pantai ketika keduanya hilang ditelan ombak .
Menurut keterangan dari beberapa saksi mata, Rizki (18) pertama kali terseret ombak besar yang menghantamnya. Farhan berusaha menyelamatkan Rizki. Namun naas dirinya ikut terseret oleh arus laut Pantai Karangpapak yang kuat.
Amanda (17), teman dekat korban yang menjadi saksi kejadian, berusaha melakukan penyelamatan. Namun usaha dia tidak membuahkan hasil karena arus laut sangat deras pada saat itu.
Menurut @polresgarut, upaya pencarian kedua korban terus dilakukan oleh Satpolairud Polres Garut dengan dukungan dari tim Balawista, Petugas Damkar, relawan, dan masyarakat setempat. Meskipun demikian, hingga saat ini kedua korban belum berhasil ditemukan.
Baca juga: http://geobdg.com/web/polres-garut-larang-sopir-bus-gunakan-klakson-telolet
Sebelum insiden itu, kedua korban diingatkan untuk tidak berenang di area pantai karena kondisi ombak yang tidak menentu. Namun, mereka tetap melanjutkan aktivitas berenang tanpa memperhitungkan bahaya yang mengintai.
“Pencarian terhadap kedua korban masih terus dilakukan dengan harapan mereka dapat ditemukan dalam kondisi selamat. Masyarakat setempat juga diminta untuk memberikan informasi apapun yang bisa membantu proses pencarian,” ungkap Anang.<ds/geobdg>
